assalamu'alaikum sobatku
kali ini merupakan lanjutan dari laporan statistika yang acara 4 yang berjudulkan
Aplikasi
Penerapan Excel ( Insert Function )
letak insert function |
letak insert function |
Pengertian
statistik menurut definisinya merupakan ilmu yang berhubungan dengan
pengumpulan data, pengaturan (pengorganisasian), penyajian, analisis dan
penafsirannya. Statistik berasal dari kata “state” yang berarti “negara”
mengapa demikian karena pada hakikatnya dulu ilmu statistik hanya digunakan
pada Negara saja dari pengolahan data hingga menarik kesimpulan secara umum
tetapi pada perkembangan jaman ilmu statistik diterapkan pada semua bidang ilmu
pengetahuan misalnya: ilmu biologi dinamakan dengan biometri, ilmu ekonomi
dinamakan dengan ekonometri, ilmu sosiologi dinamakan dengan sosiometri.Pada
hakikatnya ilmu statistik dapat didefinisikan banyak pengertian yang
berhubungan dengan pengolahan data baik secara data tunggal ataupun data
kelompok tergantung dengan kebutuhan yag digunakan oleh pengguna dalam
penerapan ilmu ststistik.Rumus-rumus
dasar dari penerapan dan pengolahan data statistik dan pada hakikatnya rumus
tersebut telah berkembang sebagai cara dalam pengolahan data yang dapat
digunakan dan dimanfaatkan manusia sebagai pemudah dalam pelaporan suatu
data-data.
Di
dalam Microsoft Excel pengoperasian dasar matematika yaitu tambah, kurang,
kali, bagi, dan seterusnya yang memiliki lambang yang berbeda-beda. dimana
operasi penambahan ditulis dengan lambang (+), operasi pengurangan ditulis
dengan lambang (-), operasi perkalian ditulis dengan lambang (*), operasi
pembagian ditulis dengan lambang (/). Tanda-tanda tersebut sangat berperan
penting dalam pengoperasian pada formula-formula yang akan digunakan.
Pada
proses peerhitungan akan dilakukan sesuai dengan urutan hirarki operator
hitung, sebagai berikut:
a. Nilai
max dan min (maksimum dan minimum).
b. Nilai
AVERAGE (rata-rata).
c. Dan
analisis data (mean, median, modus, stdev, variance).
d. Dan
nilai akar (SQRT).
Hal
yang perlu diperhatikan dalam mengaplikasikan sebuah rumus di dalam Microsoft
Excel terlebih dahulu yang harus kita lakukan adalah mengetik lambang sama
dengan (=), sehingga excel dapat membaca program tersebut sebagai sebuah
formula.
Pada
praktikum diperkenalkan beberapa aplikasi penerapan Excel (insert functiom)
yang diaplikasikan dari rumus dasar
statistika seperti untuk mencari median, modus, standar deviasi, variance,
quartile 1, quartile 3, penjumlahan, pengurangan, mencari nilai tertinggi,
mencari nilai terendah. Tiap-tiap fungsi memiliki cara atau tujuan tersendiri dalam program Microsoft Excel ini. Ada hal yang harus diperhatikan
dalam penggunaan fungsi tersebut agar dapat terbaca oleh Microsoft Excel yaitu sebelum memasukan fungsi harus
diberi tanda sama dengan (=) terlebih dahulu. Setelah memasukan tanda sama
dengan maka masukan tersebut dapat terbaca sebagai sebuah fungsi.
Fungsi
pertama yang diaplikasikan adalah fungsi untuk mencari nilai median dari suatu data. Median digunakan untuk
mencari nilai tengah dari suatu data. Rumus yang digunakan untuk mencari nilai
median yaitu, =MEDIAN(range). Caranya yaitu dengan mengklik formula lalu pilih
insert function. Setelah itu pilih MEDIAN , lalu buka kurung dan blok range yang ingin dicari nilai mediannya,
lalu tutup kurung dan tekan enter. Fungsi yang kedua yaitu untuk mencari nilai
modus suatu data. Modus merupakan nilai yang sering muncul pada suatu data.
Rumus yang digunakan untuk mencari nilai modus suatu data yaitu, =MODE(range).
Caranya yaitu dengan mengklik formula lalu pilih insert function. Setelah itu
pilih MODE lalu buka kurung dan blok range yang ingin dicari nilai mediannya,
lalu tutup kurung dan tekan enter.
Fungsi
yang ketiga yaitu untuk mencari nilai standar deviasi dari suatu data. Rumus
yang biasa digunakan untuk mencari nilai standar deviasi suatu data yaitu,
=STDEV(range). Caranya yaitu dengan mengklik formula lalu pilih insert
function. Setelah itu pilih STDEV lalu buka kurung dan blok range yang ingin
dicari nilai mediannya, lalu tutup kurung dan tekan enter. Fungsi yang keempat
yaitu untuk mencari niali variance dari suatu data. Rumus yang biasa digunakan
untuk mencari nilai variance suatu data yaitu, =VAR(range). Caranya yaitu
dengan mengklik formula lalu pilih insert function. Setelah itu pilih VAR lalu
buka kurung dan blok range yang ingin dicari nilai mediannya, lalu tutup kurung
dan tekan enter.
Fungsi
yang kelima yaitu untuk mencari nilai quartile 1 dari suatu data. Quartile 1
merupakan untuk menentukan nilai batas atas dari suatu data. Rumus yang biasa
digunakan untuk mencari nilai quartile 1 yaitu, =QUARTIE(range). Caranya yaitu
dengan mengklik formula lalu pilih insert function. Setelah itu pilih QUARTILE
lalu buka kurung dan blok range yang ingin dicari nilai mediannya, lalu tutup
kurung, pada kolom QUART pilih angka 1
dan tekan enter. Fungsi yang keenam yaitu untuk mencari nilai quartie 3 dari suatu
data. Quartile 3 yaitu digunakan untuk mencari nilai batas bawah dari suatu
data. Rumus yang biasa digunakan untuk mencari nilai quartile 3 yaitu, = QUARTILE(range). Caranya yaitu dengan
mengklik formula lalu pilih insert function. Setelah itu pilih QUARTILE lalu
buka kurung dan blok range yang ingin dicari nilai mediannya, lalu tutup
kurung, pada kolom QUART pilih angka 3 dan tekan enter.
Fungsi
yang ketujuh yaitu untuk mencari jumlah dari suatu data. Rumus yang biasa
digunakan untuk mencari jumlah dari suatu data yaitu, =SUM(range). Fungsi yang
kedelapan yaitu untuk mencari nilai rata-rata suatu data. Rumus yang biasa
digunakan untuk mencari nilai rata-rata suatu data yaitu, =AVERAGE(range).
Fungsi yang kesembialan yaitu untuk mencari niali terendah dari suatu data.
Rumus yang biasa digunakan untuk mencari nilai terendah dari suatu data yaitu,
=MIN(range). Fungsi yang kesepuluh yaitu untuk mencari nilai tertinggi dari
suatu data. Rumus yang biasa digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari suatu
data yaitu, =MAX(range).
untuk lebih lanjutnya dapat sobat lihat disini
sekian terima kasih atas kunjungan sobat, semoga bermanfaat................
good job gan
ReplyDeletesolder uap